Berbeda dengan
tahun-tahun lalu, diesnatalis Pramuka pangkalan IAIN yang ke 25 kali ini
menyajikan cukup lengkap icon-icon yang dimiliki
Jember . Adapun icon tersebut diantaranya, JFC, tari lahbako, tari tanoker,
teaterikal puisi bertemakan pahlawan Jember letkol Moch. Sroedji, dan sajian
makanan khas nasi pecel pincuk asli Jember.

Jember Fasion Carnival atau sering disebut JFC yaitu jenis kegiatan pesta rakyat yang memamerkan costum unik dan menarik yang dibuat oleh creator-creator Jember. JFC digagas pertama kali oleh Dynan Fariz sekaligus sebagai presidenya. JFC sudah diakui dunia keberadaanya di Jember Jawa Timur, karenanya event ini tergolong kelas international. Event besar ini diadakan oleh Jember tiap tahunnya pada bulan kemerdekaan Indonesia atau bulan Agustus.
Jember Fasion Carnival atau sering disebut JFC yaitu jenis kegiatan pesta rakyat yang memamerkan costum unik dan menarik yang dibuat oleh creator-creator Jember. JFC digagas pertama kali oleh Dynan Fariz sekaligus sebagai presidenya. JFC sudah diakui dunia keberadaanya di Jember Jawa Timur, karenanya event ini tergolong kelas international. Event besar ini diadakan oleh Jember tiap tahunnya pada bulan kemerdekaan Indonesia atau bulan Agustus.
Meskipun JFC yang
ditampilkan Pramuka IAIN tak semeriah JFC yang diadakan kabupaten, namun masih mampu
memberi kepuasan tamu undangan yang hadir. Tak hanya penampilan JFC saja,
seni-seni lain yang ditampilkan oleh Pramuka IAIN mampu memecahkan suasana
dalam aula pada malam itu. “Kekreatifan anak bangsa memang perlu di lestarikan.
Pramuka harus turut andil lestarikan dan juga tidak lupa akan kekayaan budaya bangsa ini.”
Ujar Al tamu dari Malang.