Sebuah pasar pinggir jalan yang konon katanya menjual barang –barang bekas sejenis
pakaian, pasar ini terkenal dengan nama pasar BABEBO. Jenis pakaian yang dijual
bervariasi dan model yang unik-unik. Bermacam kalangan masyarakat gemar
terhadap jenis pakian tersebut. Hasil survei menyatakan bahwa pelanggan BABEBO
tidak hanya masyarakat miskin atau masyarakat yang tidak berduit saja, tetapi
lebih dari itu. seperti orang kaya, mahasiswa,
pelajar, tua , muda, cantik, tampan,
semua dapat menjadi pelanggan BABEBO.
Barang
yang dijua di BABEBO berasal dari luar negri
yang di impor indonesia.
Bisa dikatakan,
BABEBO itu bersifat international dalam hal transaksinya. Ciri pakaian menjadi
bukti kuat bahwa barang-barang BABEBO berasal dari luar negeri. Apabila di
identintifikasi benar-benar, di BABEBO banyak pakaian tebal yang biasa dipakai orang
pada musim salju. Artinya barang BABEBO kebanyakan berasal dari Negara yang
dingin atau bersalju seperti Negara korea.
Pasar
BABEBO menyediakan barang tidak hanya pakaian baju dan celana saja, melainkan ada tas, topi, dasi, selimut, kaos kaki. Dari
kesemuanya itu bervariasi kwalitasnya, ada yang benar-benar bekas, dan ada yang
benar-benar baru. Intinya, tidak semua barang yang dijual di pasar BABEBO itu
bekas. Bukti adanya barang di BABEBO itu baru adalah dapat dilihat dari
bandrolnya. Kalau barang tersebut masih ada bandrolnya, berarti barang itu bisa
dikatakan baru. Dan masih banyak ciri-ciri lain yang membuktikan barang BABEBO
itu ada yang baru.
Menurut
hasil penelitian, barang BABEBO yang masih baru berasal dari toko elit secara
langsung. Kemungkinan barang tersebut sudah lama tidak laku, kemudian di sortir
ke BABEBO. Sesuai nama pasarnya, tentu barang yang dijula di BABEBO lebih
banyak bekasnya dari pada yang baru. Tinggal melihat pintar-pintarnya pembeli
memilih barang di BABEBO.
Persaingan
antara penjual BABEBO yang satu dengan yang lain tidak sekeras persaingan
penjual yang ada di pasar pada umumnya. Penjual di BABEBO terkesan hanya
menjaga dagangan dan menunggu pembeli. Mereka tidak menawarkan barang kepada
pembeli. Tapi pembelilah yang mendatangi penjual. Beda halnya dengan penjual
yang ada dipasar harian atau mingguan, mereka tidak hanya diam menjaga
daganganya, tapi mereka menawarkan daganganya disetiap ada pembeli yang
melewati daerah penjualanya.
Ada
persepsi yang berbeda dari dua jenis masyarakat mengenai BABEBO, yaitu
masyarakat yang belum pernah membeli ke BABEBO dan masyarakat yang sering
berlangganan di BABEBO. Menurut masyarakat yang belum pernah ke BABEBO
beranggapan bahwa, semua barang di pasar tersebut bekas
dan kurang layak pakai di kegiatan resmi atau
pribadi. Mereka lebih memilih barang yang ada ditoko besar mewah ataupun pasar
yang menjual barang baru meskipun harganya mahal. Anggapan tersebut sangat
bertolak belakangan dengan masyarakat yang sering berlangganan di BABEBO.
Mereka beranggapan bahwa di BABEBO menjual barang yang berkelas tinggi, harga
sangat terjangkau, dan kwalitasnya bagus.
Ada
beberapa
tempat pasar BABEBO di dareah jember
yang mudah di jangkau. Kalau dari kota, pasar BABEBO yang paling dekat pertama
berada di desa ajung. Lokasinya berada tepat didepan pom bensin selatanya
perempatan atau lampu lalu lintas mangli.
Selanjutnya pasar BABEBO berada di
rest area yang terkenal dengan
jati-jatianya. Lokasinya berada ditengah-tengah antara perempatan mangli dengan
terminal tawang alun. Pasar BABEBO selanjutnya berada tepat di selatanya lampu
lalu lintas rambi baratnya polsek rambi. Dari ketiga pasar BABEBO tersebut yang
paling besar berada di desa ajung. Dan masih ada pasar BABEBO kecil-kecilan
yang ada di desa Ambulu dan Jenggawah.
Untuk
pasar babebo lainya
yang ada di Jember masih belum diketaui
keberadaanya.
Sekiranya seperti Itulah gambaran
dan sekilas info mengenai pasar BABEBO yang ada di Jember, semoga bermanfaat
bagi pembaca maupun penulis untuk menambah wawasan baru.
Weblog Dewan Kerja Daerah Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Jawa Timur sebagai sarana informasi dan komunikasi guna mempererat hubungan antar pegiat Pramuka Jawa Timur beserta masyarakat || Saran dan masukan: dkd_13@yahoo.com